WEBINAR SERIES DAN STUDIUM GENERAL NOMENKLATUR ILMU PERPUSTAKAAN DAN INFORMASI : KINI DAN ESOK
Kamis 20 Oktober 2022, Prodi Ilmu Pepustakaan dan Informasi Islam UIN Raden Mas Said Surakarta berkolaborasi dengan Prodi Ilmu Perpustakaan dan Informasi UIN Raden Fatah Palembang mengadakan Webinar dan Stadium General secara online (zoom meeting) dengan tema “Nomenklatur Ilmu Perpustakaan dan Informasi: Kini dan Esok”. Kegiatan stadium general ini diisi oleh para narasumber yang luar biasa dan diikuti oleh dosen Ilmu Perpustakaan dan Informasi dari berbagai Universitas di Indonesia khususnya yang tergabung dalam Asosiasi Dosen Ilmu Perpustakaan Perguruan Tinggi Keagamaan Islam (ASDIP PTKI) dan ada juga dari mahasiswa prodi Ilmu Perpustakaan dan Informasi Islam.
Kegiatan Webinar dan Studium General dimulai dari pukul 09.00 – 12.30 WIB. Acara webinar diawali dengan pembukaan oleh MC yaitu Ibu Mega Alif Marintan, S.Hum., M.Hum., Dosen Prodi Ilmu Perpustakaan dan Informasi Islam dari UIN Raden Mas Said Surakarta, kemudian disambung dengan menyanyikan lagu Indonesia Raya dan dilanjutkan dengan sambutan. Sambutan yang pertama dari ketua Asosiasi Dosen Ilmu Perpustakaan (ASDIP PTKI) yaitu Prof. Dr. Nurdin Laugu, M.A, sambutan kedua dari Dr. Endang Rochmiatun, M.Hum., Dekan Fahum UIN Raden Fatah Palembang, dan sambutan terakhir dari Dekan FAB UIN Raden Mas Said Surakarta yang diwakili oleh Dr. Muh. Fajar Shodiq, M.Ag selaku Wakil Dekan 3 FAB.
Selesai sambutan, masuklah pada acara inti yang dipandu oleh Moderator yaitu Wahfiuddin Rahmad Harahap M.A Dosen Prodi Ilmu Perpustakaan UIN Raden Fatah Palembang. Materi yang pertama disampaikan oleh Prof. Sulistyo Basuki, Ph.D Guru Besar Purna Bakti Prodi Ilmu Perpustakaan Universitas Indonesia. Dalam penyampaian materi, beliau menjelaskan mengenai istilah dan konteks dari Ilmu Perpustakaan dan Informasi. Dalam pemaparannya beliau juga menyampaikan “Perlu keseragaman atau kesesuaian penamaan prodi dengan DIKTI yang berarti harusnya Ilmu Perpustakaan dan Informasi tanpa ada tambahan lain karena tidak ada kaitannya.” Selanjutnya, pemaparan materi yang kedua disampaikan oleh Prof. Dr. Jonner Hasugian, M.Si., Guru Besar Prodi Ilmu Perpustakaan USU Medan. Dalam penyampaian materi beliau mengawalinya dengan memaparkan sejarah-sejarah Ilmu Perpustakaan di berbagai Negara dan menekankan bahwa “Information Science tidak berfokus pada perpustakaan dan Library Science punya akar, punya bagian yang bisa dikelola.” Dalam penjelasan, selanjutnya beliau juga menyampaikan bahwa jika ingin menggunakan penamaan Informasi di dalam Perpustakaan harus mengutamakan Ilmu Perpustakaan bukan Ilmu Informasi karena keduanya berbeda. Narasumber yang terakhir yaitu Putu Laxman Pendit, Ph.D Ketua Badan Pengawas ISIPII, dalam materinya beliau menyampaikan “Sebaiknya kita lebih baik menjelaskan mengenai Ilmu bidang kita sendiri dan kita kembangkan kearah yang lebih baik. Sangat perlu untuk mengadakan pertemuan-pertemuan dengan para ahli di bidangnya baik Profesor dan Doktor dari Ilmu Perpustakaan. Seperti pada kegiatan ini sebagai bentuk pengembangan, karena kita harus benar-benar memahami teori dan juga praktik dari Ilmu Perpustakaan dan Informasi.” Agar Prodi Ilmu Perpustakaan ke depan semakin maju dan bisa mengikuti perkembangan zaman.
Setelah penyampaian materi dari ketiga narasumber, acara dilanjutkan dengan diskusi oleh peserta webinar. Seusai diskusi dan tanya jawab, moderator menutup acara inti dengan hamdallah serta sebuah pantun dan menyerahkan acara kembali kepada MC. Setelah itu, memasuki acara terakhir yaitu penutup dilanjutkan foto bersama narasumber dan peserta webinar lalu acara ditutup dengan pembacaan doa.
Dengan diadakannya kegiatan Webinar Series dan Stadium General ini, diharapkan Prodi Ilmu Perpustakaan dan Informasi Islam dapat semakin berkembang lebih baik serta menghasilkan generasi penerus khususnya pustakawan Indonesia. Aamiin.
