Fakultas Adab dan Bahasa UIN Surakarta Persiapkan Diri Menyambut MBKM Merpati KEMENAG dan Tahun Akademik Baru 2024/2025
KabarFAB – Fakultas Adab dan Bahasa UIN Raden Mas Said Surakarta kembali melaksanakan rapat mingguan yang digelar di Ruang Rapat Dekanat. Rapat yang dihadiri oleh Dekan, Wakil Dekan, Ketua Jurusan dan Sekretaris Jurusan, Koordinator Program Studi dan Kepala Bagian Tata Usaha ini digunakan untuk mengevaluasi beberapa aksi yang telah dilaksanakan serta mempersiapkan rencana untuk kegiatan yang akan datang.
Rapat yang diadakan setiap Rabu ini dibuka oleh Wakil Dekan 1 Fakultas Adab dan Bahasa, Prof. Dr. Woro Retnaningsih, M.Pd. Dalam sambutannya, beliau memfokuskan pembahasan pada beberapa tema utama, yaitu: Evaluasi pengisian Kartu Rencana Studi (KRS) oleh tim akademik, Persiapan Program Studi di lingkungan Fakultas Adab dan Bahasa dalam menjalankan program Merpati Kemenag, penyusunan Rencana Pembelajaran Semester (RPS) untuk kurikulum baru, serta persiapan menyambut mahasiswa baru angkatan 2024.
Dekan Fakultas Adab dan Bahasa UIN Raden Mas Said Surakarta, Prof. Dr. Imam Makruf, M.Pd., menyampaikan rasa syukurnya atas segala pencapaian yang telah diraih meskipun masih terdapat beberapa pekerjaan fakultas yang belum selesai. Ini semua menurutnya sebagai bentuk kerja sama tim yang baik dan juga bagian penting dalam merencanakan langkah-langkah ke depan dengan optimis dan terukur agar fakultas tidak mengalami stagnasi.
Dalam rapat ini, Prof. Dr. Imam Makruf menyampaikan empat pokok bahasan utama, yaitu; Pelaksanaan program Merpati Kemenag; Penyusunan Rencana Pembelajaran Semester (RPS) dari kurikulum yang baru; Rencana pelaksanaan Audit Mutu Internal (AMI) oleh Lembaga Penjaminan Mutu (LPM); Penyusunan dan penulisan buku daras dan pengurusan Hak Kekayaan Intelektual (HAKI).
Mengenai program Merpati Kemenag, Prof. Dr. Imam Makruf menjelaskan bahwa saat ini semua Koordinator Program Studi telah membuka dan mengisi mata kuliah yang akan ditawarkan melalui program Merpati Kemenag sesuai dengan rencana dalam rapat sebelumnya. Fakultas Adab dan Bahasa sedang berada pada tahap menerima dan melepas mahasiswa yang akan mengikuti program ini. Namun, kendala yang dihadapi adalah ketidakseragaman kalender akademik di antara 11 Perguruan Tinggi Keagamaan Islam Negeri (PTKIN) yang ikut serta, sehingga mahasiswa Fakultas Adab dan Bahasa belum bisa mendaftar ke kampus lain. Hal ini masih menjadi bahan kajian antar PTKIN.
Beliau juga mengharapkan Koordinator Program Studi untuk menyiapkan Rencana Pembelajaran Semester (RPS) mata kuliah yang ditawarkan di program Merpati Kemenag agar bisa menjadi panduan bagi mahasiswa dari luar UIN Raden Mas Said Surakarta dan dosen yang akan mengampu mata kuliah tersebut.
Sedang mengenai kurikulum yang baru, beliau menyatakan bahwa sinkronisasi kurikulum sedang berlangsung di tingkat universitas dan nantinya akan ada workshop penyusunan RPS sehingga Koordinator Program Studi diminta untuk menyiapkan diri. Saran dari beliau dokumen kurikulum dan RPS harus terpisah dan dijilid sesuai template yang telah disediakan oleh Lembaga Penjaminan Mutu (LPM) UIN Surakarta. Meskipun ada template terbaru dari Kemendikbud, menurunya perbedaan tersebut tidak terlalu signifikan dengan template dari LPM yang akan digunakan.
Prof. Dr. Imam Makruf menjelaskan bahwa tentang pengisian Audit Mutu Internal (AMI) kini dilakukan berbasis jurusan, bukan langsung ke Program Studi. Setiap jurusan yang ada di Fakultas Adab dan Bahasa diminta untuk segera melakukan pengisian borang AMI. Fakultas saat ini sedang menginisiasi pembentukan Gugus Kendali Mutu (GKM) yang akan bertugas mengkoordinasi pengisian borang AMI.
Sementara mengenai buku daras dan Hak Kekayaan Intelektual (HaKI) beliau menegaskan bahwa buku daras direncanakan untuk mata kuliah yang ditawarkan pada semua Program Studi dan harus ditulis oleh tim, bukan individu dosen, sebagai bagian dari kolaborasi lintas bidang. Rencananya draft buku daras akan diusulkan pada pertengahan Agustus oleh enam tim dan diharapkan selesai pada Oktober.
Terkait HaKI, pengusulan bersifat terbuka bagi semua pihak di Fakultas Adab dan Bahasa dengan kuota 16 usulan untuk tahun 2024. Pengusulan diprioritaskan bagi yang belum memiliki HaKI dan dapat disampaikan dalam bentuk naskah atau bentuk lain yang akan diseleksi oleh tim.
Dengan semangat optimis dan langkah-langkah terukur, Fakultas Adab dan Bahasa UIN Raden Mas Said Surakarta terus berupaya meningkatkan kualitas pendidikan dan pelayanan akademik demi masa depan yang lebih baik.
