Terhambat Lockdown, SEMA FAB IAIN Surakarta Komunikasikan Kerja Sama dengan Bawaslu Sukoharjo Lewat Tele-Conference

[et_pb_section fb_built=”1″ _builder_version=”4.0.11″][et_pb_row _builder_version=”4.0.11″][et_pb_column type=”4_4″ _builder_version=”4.0.11″][et_pb_text _builder_version=”4.0.11″ custom_margin=”-77px|||||”]

Keberadaan pandemi Covid-19 yang masih menjadi momok bagi masyarakat dan kebijakan lockdown yang diberlakukan oleh pemerintahan menjadikan upaya menjalin kerjasama antara Senat Mahasiswa (SEMA) Fakultas Adab dan Bahasa IAIN Surakarta dengan Bawaslu Sukoharjo dikomunikasikan melalui Tele-Conference yang diselenggarakan oleh pihak Bawaslu.

[/et_pb_text][/et_pb_column][/et_pb_row][et_pb_row column_structure=”1_4,3_4″ _builder_version=”4.0.11″ custom_margin=”-27px|auto||auto||” custom_padding=”28px|||||”][et_pb_column type=”1_4″ _builder_version=”4.0.11″][et_pb_image src=”https://fab.iain-surakarta.ac.id/wp-content/uploads/2020/03/WhatsApp-Image-2020-03-30-at-2.38.43-PM.jpeg” _builder_version=”4.0.11″][/et_pb_image][/et_pb_column][et_pb_column type=”3_4″ _builder_version=”4.0.11″][et_pb_text _builder_version=”4.0.11″ custom_padding=”5px|||0px||”]

Dalam Tele-Conference pada Senin (30/03) yang berlangsung sejak pukul 10.00 WIB hingga 11.05 WIB ini, ada 4 bentuk kerjasama yang diajukan oleh pihak SEMA FAB IAIN Surakarta, yaitu; Sosialisasi Pendidikan Pengawasan, Deklarasi Tolak Money Politic, Pengawasan Lapangan dalam Pelaksanaan Demokrasi, Menjadi Bagian dari Keluarga Besar Bawaslu. 

[/et_pb_text][/et_pb_column][/et_pb_row][et_pb_row _builder_version=”4.0.11″][et_pb_column type=”4_4″ _builder_version=”4.0.11″][et_pb_text _builder_version=”4.0.11″]

“Alhamdulillah kita bisa terhubung meski melalui video conference. Memang penting peran mahasiswa dalam pelaksanaan Pemilu dan saya mengucapkan terimakasih atas inisiatif rekan-rekan mahasiswa untuk ikut menciptakan pemilu yang bermartabat” ucap Ketua Bawaslu Sukoharjo, Eko Budiyanto.

Pihak Bawaslu juga menyampaikan bahwa sebelumnya sudah melakukan diskusi dengan pihak rektorat terkait kerjasama dengan para Akademisi dalam pelaksanaan program Bawaslu mendatang.

Salah satu Anggota Bawaslu yang turut andil dalam Tele-Conference, Rochmad menyampaikan bahwasanya dalam sejarah Mahasiswalah yang turut menjadi garda terdepan untuk menjaga NKRI dan yang mampu membawa negeri menuju sebuah perubahan. Maka, diharapkan saat ini mahasiswa juga mampu berperan aktif dalam pemilu bukan hanya diatas meja namun juga dalam bentuk kerja nyata.

[/et_pb_text][/et_pb_column][/et_pb_row][et_pb_row _builder_version=”4.0.11″][et_pb_column type=”4_4″ _builder_version=”4.0.11″][et_pb_text _builder_version=”4.0.11″]

Adapun hasil dari tele-conference yang diikuti 5 orang dari pihak bawaslu dan 5 mahasiswa dari SEMA menghasilkan beberapa program, antara lain :

  1. Sosialisasi Pengawasan
  2. Pengadaan Pojok Bawaslu yang berisi literasi dan fasilitas diskusi dari pihak Bawaslu
  3. Pelatihan Kepengawasan
  4. Keterlibatan Langsung Mahasiswa dalam kegiatan-kegiatan Bawaslu

Diakhir perbincangan, pihak bawaslu menyampaikan bahwasanya pihaknya akan sangat terbuka untuk menjalin komunikasi dengan SEMA terkait tindak lanjut dari hasil pertemuan yang telah dilaksanakan tersebut. (Arindya Iriana/NW/MSI)

[/et_pb_text][/et_pb_column][/et_pb_row][/et_pb_section]

Humas FAB
Humas FAB