Rapat Koordinasi Pelaksanaan PLP 1 Fakultas Adab dan Bahasa

21 Agustus 2024 Unit Laboratorium Fakultas Adab dan Bahasa Universitas Islam Negeri Raden Mas Said Surakarta, menggelar Rapat Koordinasi Pelaksanaan Pengenalan Lapangan Persekolahan (PLP) 1 melalui daring. Rapat ini diikuti oleh kurang lebih 23 orang peserta yang merupakan Dosen Pembimbing Lapangan (DPL).

Dalam sambutannya Dekan Fakultas Adab dan Bahasa Universitas Islam Negeri (UIN) Raden Mas Said Surakarta, Prof Dr. Imam Makruf, M.Pd., menyatakan bahwa di tahun mendatang Pengenalan Lapangan Persekolahan akan diintegrasikan dari PLP 1, 2, dan 3 menjadi satu kesatuan, sehingga diharapkan proses persiapan menjadi seorang guru menjadi lebih efektif. Penggabungan ini memberikan kesempatan bagi mahasiswa untuk memperoleh pengalaman praktik lapangan yang lebih lama dan komprehensif, sehingga mereka siap menghadapi tantangan sebagai guru yang profesional.

Sementara, program PLP 1 ini walau hanya dilaksanakan 1 minggu, diharapkan tidak hanya sekadar memenuhi syarat kurikulum, namun juga merupakan langkah strategis untuk membangun sinergi antara perguruan tinggi dan sekolah. Harapannya, kemitraan ini dapat melahirkan inovasi-inovasi baru dalam dunia pendidikan, khususnya dalam bidang pengajaran bahasa Inggris dan bahasa Indonesia.

PLP 1 merupakan tahap awal bagi mahasiswa untuk mengenal dunia pendidikan secara langsung. Oleh karena itu, mahasiswa perlu memahami tujuan dari kegiatan ini dan mengikutinya dengan sungguh-sungguh. DPL memiliki peran krusial dalam memberikan bimbingan kepada mahasiswa, mulai dari pemahaman konseptual hingga hal-hal yang berkaitan dengan etika dan profesionalisme seorang pendidik. Fakultas Adab dan Bahasa memiliki kepentingan dalam kegiatan PLP ini, yakni menjadikan sekolah sebagai bagian dari pengembangan fakultas ke depan. Sehingga diharapkan DPL juga bisa membangun relasi dan kerja sama yang baik dengan sekolah.

Beliau berpesan bahwa citra UIN Raden Mas Said Surakarta akan sangat bergantung pada kualitas mahasiswa dan alumni. Perilaku mahasiswa selama melaksanakan program PLP ini menjadi cerminan langsung dari kualitas pendidikan yang diberikan oleh kampus. Jika mahasiswa dapat menunjukkan sikap yang profesional, bertanggung jawab, dan berakhlak mulia, maka hal ini akan meningkatkan citra positif UIN di mata masyarakat, khususnya di kalangan siswa SMA.

Sementara itu, Dr. Novianni Anggraini, S.Pd., M.Pd., Kepala Unit Laboratorium Fakultas Adab dan Bahasa, memberikan gambaran mengenai tugas yang harus dilakukan oleh mahasiswa, antara lain adalah pembuatan laporan observasi sekolah pada program PLP 1. Laporan ini berfungsi sebagai dokumentasi hasil pengamatan langsung terhadap berbagai aspek kehidupan sekolah.

Beberapa aspek yang dimuat dalam laporan ini meliputi:

Budaya Sekolah, mahasiswa diminta untuk mengamati secara mendalam mengenai suasana, nilai-nilai, dan norma yang berlaku di lingkungan sekolah. Hal ini mencakup interaksi antara guru, siswa, dan staf, serta semangat dan etos kerja yang ada.

Struktur Organisasi dan Tata Kerja, bertujuan untuk melihat bagaimana sekolah mengatur dan menjalankan kegiatan. Mulai dari pembagian tugas, jalur komunikasi, hingga mekanisme pengambilan keputusan akan dijelaskan secara rinci.

Selanjutnya, peraturan dan tata tertib. Mahasiswa diminta untuk menganalisis peraturan dan tata tertib yang berlaku di sekolah, serta bagaimana peraturan tersebut diterapkan dan dipatuhi oleh seluruh warga sekolah.

Kegiatan seremonial – formal merupakan kegiatan sekolah seperti upacara bendera, rapat, atau briefing akan menjadi objek pengamatan. Mahasiswa diharapkan dapat melihat bagaimana kegiatan tersebut dilaksanakan dan apa saja tujuan yang ingin dicapai.

Kegiatan rutin sekolah, seperti kegiatan kurikuler, kokurikuler, dan ekstrakurikuler yang berlangsung secara rutin di sekolah. Mahasiswa dapat juga melihat dan menganalisis kegiatan-kegiatan ini direncanakan, dilaksanakan, dan memberikan manfaat bagi siswa.

Beliau berharap dari laporan observasi ini nantinya mahasiswa mendapatkan gambaran yang komprehensif mengenai kondisi sekolah, sehingga mahasiswa dapat memperoleh pemahaman yang lebih mendalam tentang lingkungan pendidikan dan mempersiapkan diri untuk menjadi seorang pendidik yang profesional. Dan dengan melakukan observasi yang sistematis dan menyeluruh, mahasiswa diharapkan mampu mendapatkan dan mengolah data yang diperoleh, menarik kesimpulan, serta memberikan rekomendasi untuk perbaikan. Laporan observasi ini tentunya juga dapat menjadi bahan evaluasi bagi sekolah dalam upaya meningkatkan kualitas pendidikan.

Humas FAB
Humas FAB