Rapat Koordinasi Fakultas Adab dan Bahasa: Menyusun Langkah-langkah Efektif di Masa Efisiensi

KabarFAB – Fakultas Adab dan Bahasa UIN Raden Mas Said Surakarta mengadakan rapat koordinasi rutin yang dilaksanakan di ruang rapat dekanat fakultas pada tanggal 5 Maret 2025. Rapat ini dihadiri oleh Dekanat Fakultas Adab dan Bahasa, Ketua dan Sekretaris Jurusan, Koordinator Program Studi, Kepala Laboratorium, serta beberapa pihak terkait lainnya. Rapat dimulai pada pukul 08.00 WIB dan berakhir pada pukul 11.00 WIB.

Rapat dibuka dengan sambutan oleh Wakil Dekan 1, Prof. Dr. Woro Retnaningsih, M.Pd. Beliau mengucapkan selamat menjalankan ibadah Ramadan kepada seluruh peserta rapat. Beliau menjelaskan bahwa rapat ini bertujuan untuk melakukan koordinasi terkait pekerjaan yang telah dilakukan serta merencanakan langkah-langkah kerja ke depan, terutama setelah kebijakan efisiensi diberlakukan.

Selanjutnya, Dekan Fakultas Adab dan Bahasa, Prof. Dr. Imam Makruf, M.Pd., memberikan arahan terkait pentingnya sikap yang harus diambil dalam menghadapi kebijakan efisiensi yang saat ini diterapkan di UIN Raden Mas Said Surakarta. Efisiensi ini berimbas pada pengurangan anggaran yang hampir mencapai 40% dari total anggaran Fakultas Adab dan Bahasa. Hal ini memengaruhi berbagai kegiatan yang sebelumnya sudah dianggarkan, seperti seminar mahasiswa, visitasi akreditasi, dan penelitian dosen.

Kebijakan efisiensi juga berdampak pada kegiatan pengabdian kepada masyarakat yang ada di program studi, yang kini tidak dapat dilaksanakan. Selain itu, kegiatan internasionalisasi dan akreditasi internasional juga terkena dampak efisiensi ini. Beberapa kegiatan lain, seperti delegasi yang melibatkan dosen dan mahasiswa, hanya dapat dilaksanakan dengan anggaran yang dipangkas hingga 50% dari jumlah semula. Kegiatan yang melibatkan konsumsi besar juga harus dibatasi, dan hanya kegiatan dengan konsumsi ringan, seperti penyediaan snack, yang masih dapat dilakukan. Meskipun demikian, dalam skema revisi anggaran, kegiatan softskill untuk mahasiswa tetap akan diperjuangkan karena dianggap penting untuk dilaksanakan.

Kegiatan Unit (KSM) Unggulan dan jurnal juga mengalami pemangkasan anggaran sebesar 50%. Sementara itu, kegiatan International Conference on Cultures & Languages (ICCL) yang merupakan acara tahunan, harus dihapus. Namun, kegiatan ADIA International Festival dan ADIA Annual International Conference direncanakan tetap dilaksanakan. Dekan berharap agar kegiatan ADIA International Festival dan ADIA Annual International Conference dapat diikuti secara maksimal oleh para peserta, terutama delegasi mahasiswa, untuk meningkatkan prestasi internasional fakultas. Dosen-dosen juga diharapkan dapat berpartisipasi sebagai presenter dalam kegiatan ini sebanyak mungkin. Kegiatan ini direncanakan akan diselenggarakan pada bulan Juli 2025.

Dalam menghadapi tantangan ini, Dekan mengajak seluruh pihak untuk bersikap inovatif dan kreatif. Beliau mengingatkan agar tidak terlarut dalam perasaan kecewa terhadap kegiatan yang harus dibatalkan, melainkan fokus pada hal-hal yang masih bisa dilaksanakan dengan anggaran yang ada, sambil tetap bertanggung jawab. Selain itu, beliau menyarankan untuk menggandeng pihak ketiga, seperti asosiasi atau mitra lain, untuk melaksanakan beberapa kegiatan yang sangat penting.

Dekan juga menyampaikan bahwa kegiatan-kegiatan yang memungkinkan untuk dilakukan secara daring akan dimaksimalkan pemanfaatannya. Hal ini diharapkan dapat mengoptimalkan proses belajar dan kegiatan akademik yang ada di fakultas.

Humas FAB
Humas FAB