Kolaborasi Akademik Program Studi Tadris Bahasa Indonesia dan Program Studi Pendidikan Bahasa Indonesia Universitas Muhammadiyah Malang

KabarFAB – Program Studi Tadris Bahasa Indonesia Fakultas Adab dan Bahasa UIN Raden Mas Said Surakarta sukses menyelenggarakan diskusi dan kolaborasi akademik bersama dengan Program Studi Pendidikan Bahasa Indonesia Universitas Muhammadiyah Malang (UMM) guna membahas penguatan program Bahasa Indonesia bagi Penutur Asing (BIPA) serta peningkatan program studi pada 19 Februari 2025. Acara tersebut dihadiri oleh seluruh Dosen Prodi Tadris Bahasa Indonesia dan Ketua Prodi Pendidikan Bahasa Indonesia UMM.

Dalam acara tersebut, Prof. Dr. Siti Isnaniah, S.Pd., M.Pd., menyampaikan pentingnya pembelajaran dari pengalaman UMM sebagai salah satu kampus besar yang telah mengembangkan program BIPA serta mengelola artikel jurnal yang bereputasi nasional dan internasional. Kolaborasi ini diharapkan dapat memberikan manfaat yang besar mengingat UMM memiliki pengalaman yang lebih lama dalam pengelolaan BIPA.

Ketua Program Studi Pendidikan Bahasa Indonesia UMM, Arif Setiawan, M.Pd., turut memberikan sambutan dan menjelaskan bahwa program BIPA di UMM telah berjalan selama empat semester. Beliau menekankan perlunya realisasi kerja sama karena setiap program studi memerlukan akreditasi. Kerja sama ini dapat menjadi langkah nyata dalam penguatan program akademik baik di tingkat nasional maupun internasional. 

Diskusi ini juga mencakup berbagai aspek lain dalam bidang pendidikan bahasa, seperti kriteria tugas akhir mahasiswa yang mencakup artikel jurnal berintegritas nasional atau internasional, novel, cerpen, opini, pementasan drama, serta produk pendidikan lainnya. Selain itu, pembahasan turut menyinggung kebaharuan media pembelajaran, skema perkuliahan dan penugasan, kebijakan Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM), buku ajar pendamping pengajaran BIPA, buku daras, buku pengayaan, serta publikasi artikel jurnal di bidang Pendidikan Bahasa Indonesia.

Kerja sama ini diharapkan dapat terus berlanjut mengingat adanya kedekatan budaya dan kearifan lokal yang menjadi bagian dari bahan ajar khususnya di Bahasa Indonesia. Dengan inisiatif kerja sama ini, diharapkan kedua institusi dapat saling mendukung dalam pengembangan akademik dan profesionalisme tenaga pendidik, serta memberikan kontribusi nyata dalam penguatan program studi.

Penulis: Rahmad Nanda Viky Susanto

Humas FAB
Humas FAB