Himpunan Mahasiswa Jurusan Tadris Bahasa Indonesia IAIN Surakarta adakan Talkshow Sastra dengan narasumber Sosiawan Leak pada Selasa, (14/05). Acara tersebut digelar dalam rangka memperingati Semarak Milad program studi TBI yang ke 4. Bertempat di Aula FAB IAIN Surakarta acara berlangsung meriah, walaupun dilaksanakan di bulan Ramadan tidak mengurangi semangat para mahasiswa mendengarkan dan bertanya kepada narasumber. Perbincangan santai Sosiawan Leak yang dipandu oleh Afrizal Mufti selaku moderator berhasil memeriahkan acara Talkshow dengan pembawaan santai dan sikap humorisnya yang menghipnotis pandangan mahasiswa IAIN Surakarta.

Pada ulang tahun yang keempat ini HMJ TBI menyelenggarakan serangkaian kegiatan dari tanggal 13-17 Mei 2019. Adapun serangkaian kegiatannya antara lain sebagai berikut: pada 13 Mei diselenggarakan kegiatan lomba monolog dan musikalisasi puisi, pada 14 Mei diselenggarakan kegiatan Talkshow Sastra bersama Sosiawan Leak, pada 15 Mei diselenggarakan kegiatan bakti sosial dan buka bersama HMJ dan anak-anak yatim piatu di panti asuhan Nurul Huda, pada 17 Mei diselenggarakan kegiatan buka bersama seluruh mahasiswa dari semester 2-8 dan dosen-dosen TBI beserta jajaran dekanad FAB yang bekerja sama dengan PRO 2 RRI Surakarta. Dua dari serangkain kegiatan tersebut telah terlaksanankan dengan baik.

Kegiatan tersebut mendapat dukungan penuh dari pihak fakultas dan prodi. Seperti halnya yang disampaikan oleh Giyoto selaku Dekan FAB IAIN Surakarta dalam sambutannya “Saya ucapkan terima kasih banyak atas kerja keras panitia menyelenggarakan kegiatan ini, di umur program studi yang masih muda ini tentu masih banyak tantangan yang akan dihadapi kedepan. Untuk itu sinergi antara mahasiswa, program studi, dan fakultas pun harus dijalin dengan baik sehingga muncullah kekompokan dan kontribusi yang maksimal.” tutur beliau. Giyoto juga menyampaikan harapannya untuk kemajuan Prodi TBI bersama fakultas agar menghasilkan lulusan yang berkualitas sesuai bidangnya.

“Bercerita tentang sejarah berdirinya Prodi TBI terlalu panjang untuk diceritakan, saya bersama Bu Isna selaku ketua Prodi ini berjuang bersama agar mendapatkan perizinan mendirikan  prodi ini. Maka dari itu saya berpesan kepada anak-anakku sekalian, kualitas prodi ini tergantung pada mahasiswa. Jika kalian cuek maka TBI akan mudah hancur, tetapi jika kalian mau bergotong royong maka TBI akan semakin kuat.” tegas Giyoto dalam penutupan sambutannya.  Sejarah panjang berdirinya Prodi TBI hingga memasuki tahun keempat ini juga tidak berjalan dengan mudah. Diresmikan pada 19 Mei 2015 keluar SK Prodi TBI yang waktu itu masih berada di Fakultas Ilmu Tarbiyah dan Keguruan. Tepat pada Desember 2018 FITK di pecah lagi menjadi dua fakultas bersaudara yakni Fakultas Ilmu Tarbiyah dan Fakultas Adab dan Bahasa, TBI sendiri masuk dalam FAB bersama 4 jurusan lainnya yaitu PBI, SI, BSA, dan SPI.

Dalam acara Talkshow hari ini juga menampilkan dua finalis monolog terbaik yang telah dipilih oleh juri pelaksanaan lomba monolog pada Senin (13/05). Pemenang akan dipilih oleh Sosiawan Leak langsung dalam pementasan monolog yang digelar sebelum Talkshow berlangsung. Adapun 2 finalis yang terpilih adalah Agung Saputro dari Prodi Manajemen Dakwah, dan Yogi Abdul Rohman dan Prodi TBI. Pengumuman pemenang dari lomba monolog dan musikalisasi akan disampaikan ketika acara buka bersama pada Jumat (17/05). Penampilan dari dua finalis dikomentari oleh Sosiawan Leak dari berbagai sudut pandang untuk membangun semangat peserta menampilkan monolog yang lebih baik lagi dilain kesempatan.

Oktimatul Amanah selaku ketua panitia Semarak Milad TBI 2019 menuturkan “Adanya berbagai kegiatan ini adalah sebagai wadah untuk mahasiswa TBI dan mahasiswa IAIN secara umumnya agar dapat menampilkan bakat-bakat terpendam, menambah wawasan baru bagi mahasiswa, dan mengingatkan untuk saling berbagi dengan yang membutuhkan, serta mempererat kekeluargaan Prodi TBI.” Septi Wulan Sari