Dosen Tadris Bahasa Indonesia adakan kajian fiqh wanita di ruang Prodi TBI, Jumat (10/01). Acara yang diadakan rutin setiap bulan ini bertujuan untuk memperkuat ilmu keislaman dosen prodi TBI yang mayoritas perempuan. Mengingat saat ini banyak peran perempuan yang menempati berbagai sektor strategis dalam pembangunan. Oleh karena itu, kajian kali ini mengangkat tema “Manajemen Waktu Parenting bagi Wanita Karier”. Materi ini disampaikan sebagai upaya memberikan pemahaman kepada dosen TBI dalam menjalani peran ganda sebagai wanita karier dan ibu rumah tangga. Namun, sebelum masuk ke pembahasan materi, acara diawali dengan membaca Al-Qur’an bersama.

Kegiatan yang merupakan program kerja Gugus IMTAK TBI ini, menghadirkan pemateri dari dosen Prodi TBI yakni Dr. Siti Isnaniah, M.Pd. Pemateri menyampaikan beberapa poin mengenai manajemen waktu parenting bagi wanita karier. Berkaitan dengan hal tersebut, saat ini fenomena ibu rumah tangga yang bekerja sudah menjadi hal yang lumrah, namun membuat skala prioritas yang dimiliki berubah. Terkadang ada sisi yang harus terabaikan demi sebuah profesionalitas pekerjaan. Dari kondisi tersebut seharusnya ada strategi yang dilakukan agar keduanya dapat berjalan secara berkesinambungan. Oleh karena itu pemateri memberikan beberapa strategi yang dapat  mengatasi permasalahan tersebut, misalnya memberikan perhatian kepada anak, mendampingi anak mengerjakan PR, menemani anak bermain, dan mendengarkan mereka bercerita tentang peristiwa yang telah dilalui hari ini. Hal sederhana tersebut dapat merekatkan perhatian dan kasih sayang orang tua kepada anak setelah ditinggal bekerja.

Setelah materi selesai disampaikan, dosen TBI yang mengikuti kajian sangat aktif dan antusias memberikan umpan balik. Mereka bertanya mengenai permasalahan sesuai dengan tema yang dibicarakan. Hal ini sangat menarik bagi dosen TBI karena mayoritas sudah berumah tangga, jadi kajian dengan tema ini dapat menjadi ruang bagi mereka untuk berdiskusi. Pemateri yang merupakan Kaprodi TBI berharap, adanya acara ini dapat menjadi wadah bagi dosen untuk saling bertukar pikiran mengenai pengalaman yang dimiliki sekaligus memperluas cakrawala pengetahuan dosen dari berbagai sudut pandang.

 

Pada akhir acara, pemateri memberikan simpulan bahwa dalam menjalani berbagai peran sekaligus harus diimbangi dengan manajemen waktu yang baik. Sesibuk apapun orang tua bekerja harus ada waktu yang diberikan kepada anak-anak. Sebab peran seorang ayah dan ibu sebagai madrasah pertama bagi anak tidak dapat digantikan oleh siapapun. Kajian kemudian diutup dengan makan siang bersama untuk membangun kekompakan dan solidaritas antardosen TBI. (Tiya Agustina/NW/MSI)