Prestasi akademik yang tinggi, seperti indeks prestasi komulatif (IPK) yang bagus, sering kali menjadi tujuan utama bagi banyak mahasiswa ketika mengejar karir mereka. Namun, penting untuk diingat bahwa membangun soft skill yang baik juga sangat penting untuk sukses di masa depan.

Soft skill adalah kemampuan non-teknis yang melengkapi keterampilan akademik, seperti kemampuan berkomunikasi, kepemimpinan, kerjasama tim, dan manajemen waktu. Dalam dunia kerja yang kompetitif saat ini, keberhasilan seseorang di tempat kerja seringkali ditentukan oleh soft skill yang mereka miliki.

Menjaga keseimbangan antara prestasi akademik dan soft skill bukanlah tugas yang mudah, tetapi dapat membawa manfaat jangka panjang bagi mahasiswa. Berikut beberapa alasan mengapa menjaga keseimbangan antara kedua hal ini sangat penting:

  1. Prestasi akademik yang baik memberikan pondasi yang kuat untuk karir masa depan

Prestasi akademik yang baik adalah kunci untuk masuk ke universitas atau program pascasarjana yang diinginkan. IPK yang baik juga dapat menjadi kriteria seleksi untuk perusahaan ketika merekrut karyawan baru. Dengan demikian, memiliki prestasi akademik yang kuat sangat penting untuk membangun karir masa depan yang sukses.

2.Soft skill yang kuat membantu membangun hubungan kerja yang positif

Kemampuan interpersonal yang kuat seperti komunikasi yang baik, kepemimpinan, dan kerjasama tim sangat penting di dunia kerja. Memiliki soft skill yang kuat dapat membantu membangun hubungan kerja yang positif dengan rekan kerja, atasan, dan klien. Hal ini dapat membantu mahasiswa memperoleh kesempatan kerja yang lebih baik dan memajukan karir mereka di masa depan.

3.Keseimbangan antara prestasi akademik dan soft skill dapat meningkatkan kesuksesan karir

Keseimbangan yang baik antara prestasi akademik dan soft skill dapat meningkatkan kesuksesan karir seseorang di masa depan. Keterampilan akademik dan prestasi akademik yang kuat dapat membantu seseorang memulai karir mereka di perusahaan atau industri yang diinginkan. Namun, untuk mencapai posisi kepemimpinan atau posisi strategis dalam sebuah organisasi, keterampilan non-teknis seperti kemampuan berkomunikasi yang baik, kemampuan memimpin, dan manajemen waktu sangat penting.

4.Soft skill membantu mahasiswa menjadi pribadi yang lebih baik secara keseluruhan

Membangun soft skill yang kuat juga dapat membantu mahasiswa menjadi pribadi yang lebih baik secara keseluruhan. Hal ini dapat membantu mereka dalam kehidupan sehari-hari, baik dalam hubungan pribadi maupun profesional. Misalnya, kemampuan berkomunikasi yang baik dapat membantu dalam menjalin hubungan yang lebih baik dengan keluarga dan teman, sedangkan kemampuan manajemen waktu yang baik dapat membantu dalam mengatur waktu secara efektif untuk menghindari stres dan kelelahan.

Dalam rangka mencapai kesuksesan karir di masa depan, menjaga keseimbangan antara prestasi akademik dan soft skill sangat penting bagi mahasiswa. Prestasi akademik yang kuat memberikan pondasi yang baik untuk memulai karir, sementara soft skill yang kuat membantu membangun hubungan kerja yang positif, meningkatkan kesuksesan karir, dan membantu mahasiswa menjadi pribadi yang lebih baik secara keseluruhan. Oleh karena itu, mahasiswa harus fokus pada pembangunan kedua aspek ini dengan seimbang untuk mencapai kesuksesan di masa depan.

Penulis :

Muhammad Husin Al Fatah Dosen Pendidikan Bahasa Inggris UIN Raden Mas Said