Sukoharjo, (12/4/2022) Bertepatan dengan bulan Ramadhan Fakultas Adab dan Bahasa melaksanakan Penyusunan Instrumen Survey Indeksasi  religiositas kegiatan ini salah satu tujuannya untuk mengukur nilai-nilai kesalehan dan ketaatan mahasiswa terhadap kepercanyaannya. Acara ini dibuka oleh Prof.Dr.Toto Suharto, S.Ag., M.Ag. selaku dekan fakultas Adab dan Bahasa, dalam pembukaan beliau berpesan kepada peserta agar serius mengikuti kegiatan ini sampai selesai dan mendalami apa yang akan disampaikan para pemateri agar bisa menjadi pemantik diskusi dan penyusunan survei besok yang akan kita bahas bersama.

IMG 9360

Sedangkan pemateri pertama Prof. Dr. Rubaidi.M.Ag. menyampaikan mengenai konsep mengenai religiositas mahasiswa, menurutnya Memahami tingkat religiositas seseorang dalam menginternalisasikan ajaran Islam tidak lah mudah

Sebab, religiositas sebagai pengalaman individu yang berbeda satu dengan lainnya harus dikuantifikasi dan dikualifikasi untuk dipolakan sebagai gejala umum, dalam Islam internalisasi nilai-nilai religiositas ada tiga bagian Islam, Iman Ihsan. Nilai Islam merupakan religiositas dalam ekspresi umum sebenarnya berhenti pada memahami dimensi (rukun) Islam, iman merupakan Dimensi menjadi pengembangan dari tahap religiositas yang disebut spiritualitas. Dimensi Ihsan menjadi pengembangan dan penyempurnaan dari spiritualitas itu sendiri.

IMG 9367

Menurutnya mengukur religiositas yang ideal yaitu memahami relasi antara agama dan negara, memahami relasi antara internal muslim dan non muslim, memahami relasi antara islam dan isu gender, memahami relasi antara manusia dan alam semesta, memahami bagaimana memandang isu demokrasi, memahami bagaimana memandang isu demokrasi bagaimana mengedepankan ibadah social dari pada urusan privat dll. Lebih lanjut beliau menyampaikan Adaptasi parameter terhadap pengukuran tingkat religiositas di atas akan sesuai dengan semangat Moderasi Beragama yang menjadi mainstreaming Kementerian Agama. Semangatnya mengadaptasi nilai-nilai syariat Islam, dimensi keimanan, serta dimensi Ihsan.

Pemateri kedua dalam kegiatan ini Ali formen.PhD. Menyampaikan definisi religiositas menurutnya sebagaimana beliau kutip dari Bernet religiositas biasanya didefinisikan dalam istilah: kognitif, yaitu pengetahuan religius dan keyakinan religius; afektif, yaitu kedekatan secara emosional atau perasaan emosional tentang agama. perilaku, yaitu perilaku yang dilakukan individu berkaitan dengan agama, misalnya kunjungan ke tempat ibadah, membaca kitab suci, dan berdoa.

IMG 9378

Kemudian menurut beliau ada beberapa model religiositas dengan titik tekan masing-masing ada yang menekankan aspek kognitif, afektif, dan perilaku atau kombinasi ketiganya. Beliau berpesan agar nanti memastikan kesesuaian model dengan tujuan dan karakteristik internal konstruk  religiositas yang di kehendaki.IMG 9415

Acara yang akan dilakasankan dua hari, dari hari Selasa sampai hari rabu tanggal 12-13 April 2022 di hotel syariah solo ini di hadiri para pengurus dan pejabat di lingkungan fakultas adab dan Bahasa serta tamu undangan dari stakeholder. Agenda di hari berikutnya akan dilaksanakan diskusi penyusunan indeksasi religiositas.